Tuesday, September 24, 2019

Hormon pada Ginjal dan Fungsinya (Bagian 1)



(Credit: Pearson Education)

Sebelumnya sudah didiskusikan hormon-hormon yang berperan pada “pengairan dalam tubuh”, hormon-hormon tersebut juga disebut hormon yang mempengaruhi fungsi ginjal.

Hormon-hormon yang dimasuksudkan adalah (sekedar review) :
  • ADH (vasopressin) dihasilkan oleh posterior pituitary. Peran: distal convoluted tubule (DCT) dan collecting duct (CD) permeable terhadap air untuk memaksimumkan reabsorpsi dan menghasilkan konsentrasi kencing.
  • Aldosterone, berasal dari adrenal cortex. Peran: menyebabkan reabsorpsi sodium dan sekresi potasium in DCT dan CD. Air dan kloride mengikuti pergerakan air.
  • Natriuretic hormon, dihasilkan oleh atria jantung, ventrikel jantung, dan otak. Peran: menyebabkan sekresi tubular sodium.

Selain fungsi ginjal dipengaruhi oleh hormon, ginjal juga berfungsi menghasilkan hormon. Hormon-hormon tersebut adalah:
  • Renin. Hormon ini disailkan oleh renin-producing glanular sel. Peran: meningkatkan tekanan darah sebagai akibat angiotensin ( vasoconstriction local), dan aldosterone (pembesaran volum)
  • Prostaglandin. Hormon ini berasal dari dari tisu renal. Peran: meregulasi aliran darah intrarenal, melalui vasodilation atau vasoconstriction.
  • Bradykinins. Hormon yang berasal dari sel juxtaglomerular di arterioles. Peran: meningkatkan aliran darah melalui vasodilation dan vascular permeable.
  • Erythropoietin. Hormon yang dihasilkan oleh renal parenchyme. Peran: merangsang bone marrow untuk membuat sel darah merah.
  • Activated vitamin D, yaitu berasal dari renal parenchyme. Peran: mendukung absorpsi Calcium pada gastrointestinal tract.
Mungkin lebih baik kalau kita membahas mengenai ginjal sedikit ya, walaupun banyak yang sudah mengetahuinya.

Ginjal terletak di belakang peritonium dan di rongga perut, tapi ginjal satunya lagi setengah bagiannya di rongga dada. Berat keduanya sekitar 250 gram. Ginjal kita yang kiri sedikit memanjang dan menyempit dibandingkan dari ginjal kanan.

Ukuran ginjal yang besar dari biasanya menunjukkan adanya renal obstructions atau polycystitic disease. Kalau ukurannya kecil dari biasa, ini adalah indikasi penyakit ginjal kronis.

Secara sistematis kita sudah tahu bahwa ginjal adalah sebuah organ, dan organ dibangun oleh tisu. Beberapa lapisan tisu mengelilingi ginjal untuk memproteksi dan mensupportnya.

Bagian luar ginjal adalah  merupakan fibrous tisu yang disebut renal capsul. Kapsul ini menutupi hampir semua ginjal kecuali hilum di mana renal arteri dan nerve plexus masuk dan renal vein dan ureter keluar. Kapsul ini dikelilingi oleh lemak dan tisu konektif.

Lapisan di bawah kapsul adalah kortek dan medulla. Kortek bagian luarnya dan medulla adalah tisu medullary yang membentuk seperti kipas. setiap kipas disebut pyramid. Ada 12 hingga 18 pyramid per ginjal. Renal column adalah tisu kortikal yang memisahkan pyramid.

Ujung pyramid disebut papilla yang mengalirkan kencing (urin) ke dalam collecting system. "Cup"-nya disebut calyx berfungsi mengumpulkan kencing. Calyx menyatu menjadi renal pelvis, dan menyempit menjadi ureter.

Ginjal kaya dengan darah karena hampir seperempat darah dari jantung adalah untuk ginjal. Darah berasal dari renal arteri dan menjadi cabang-cabang kecil yang mensuplai darah ke seluruh renal tisu (yang di sebut parenchyma) dan nephron.

Arteri yang paling kecil (afferent arterioles) mengalir ke nefron secara langsung untuk membentuk kencing. Darah venous (darah kotor/buangan) dari kapiler yang mengelilingi nefron mengalir ke vein yang besar lagi dan kemudian ke vena cava.

Bersambung ke bagian 2.

2 comments:

  1. saiznya kecil tp fungsinya sangat2 besar utk tubuh. indah sungguh ciptaan Allah

    ReplyDelete
  2. I was suffering from a severe headache and diabetes and even the potent pain killers only gave me slide relief. I went for a CT Scan plus MRI and doctors found a ‘blood clot’ in the brain. Neurosurgery was suggested and had a stroke while going through an angiogram. My life was miserable until Dr Itua herbal made medicine was introduced to me. I took Dr Itua Herbal Made Capsule Plus 3 times daily and within 20 days I saw big relief from the pain and within a few weeks I was able to walk and regain my mobility. The following MRI confirmed the ‘blood clot’ had disappeared and the doctors were very surprised and said it was a ‘miracle’. Now, I am doing Cardio 2 times a week.
    You can contact Dr Itua herbal center on drituaherbalcenter@gmail.com www.drituaherbalcenter.com his herbal made also cure Herpes Virus,HPV,ALS,Diabetes.MS,Hepatitis,Diabetes,HIV,Cancer,Parkinson and so many other diseases humans can have.

    ReplyDelete

@eerlinda2005