Ilustrasi: Stop sign di Sylvan
Hormon
yang dihasilkan oleh zona fasciculata di kelenjar adrenal berperan
dalam regulasi metabolisme dan resistensi terhadap stress, seperti
yang telah saya bahas pada postingan sebelumnya.
Pada postingan kali ini, hanya akan fokus pada efek yang diberikan oleh hormon glucocorticoids. Efek tersebut adalah:
Pada postingan kali ini, hanya akan fokus pada efek yang diberikan oleh hormon glucocorticoids. Efek tersebut adalah:
- Memecahkan
protein.
Glucocorticoids mempercepat rate
penghancuran protein, khususnya pada serat otot dan dapat
meningkatkan pembebasan asam amino ke dalam aliran darah. Asam
amino digunakan oleh sel tubuh untuk sintesa protein baru atau untuk
produksi ATP (Adenosine Tri-Phospate)
- Pembentukan
Glucose.
Selama adanya stimulasi oleh glucocorticoids, sel hati mampu
mengkonversi asam amino tertentu atau asam laktat menjadi glucose,
dimana sel syaraf dan sel-sel lainnya dapat menggunakan untuk
produksi ATP. Terjadinya konversi substansi lain selain daripada
glycogen atau monosakarida lainnya menjadi glucose disebut
gluconeogenesis.
- Lipolysis.
Glucocorticoids menstimulasi lipolysis, yaitu memecahkan
triglycerides dan melepaskan fatty acids dari adipose tissue ke
aliran darah.
- Resistensi
terhadap stress.
Glucocorticoids bekerja dengan berbagai cara dalam melawan stress.
Dengan adanya suplai glucose dari sel hati, berarti tissue
(jaringan) dalam tubuh memiliki ATP yang siap pakai untuk melawan
rangkaian stress. Stress di sini meliputi exercise, puasa,
kecemasan, suhu yang ekstrim, ketinggian altitude, pendarahan,
infeksi, surgery, trauma, dan penyakit.
- Efek
anti-inflammatory.
Glucocorticoids menghambat sel darah putih yang berpartisipasi pada
inflammasi. Namun, glucocorticoid memperlambat perbaikan tissue,
mengakibatkan lambatnya kesembuhan luka. Meskipun tingginya dosis
dapat mengakibatkan gangguan mental, glucocorticoids sangat membantu
dalam treatment inflamasi kronis, seperti reumatik arthritis.
- Menekan
respon kekebalan tubuh.
Tingginya dosis glucocorticoids menekan imun respon. Dengan alasan
ini glucocorticoids diberikan pada penerima organ transplant untuk
menunda penolakan (rejection) oleh sistem kekebalan tubuh.
maap roaming, jadi hormon ini positif apa negatif bagi tubuh kita mba
ReplyDeleteHormon ini berperan penting dalam metabolism tubuh kita dan di pada saat tubuh mengalami stress.
DeleteThank you Yannis!
ReplyDelete