Monday, March 14, 2022

Seperti pohon yang kehilangan daun


 


Rindang tak berdaun


Foto di atas hanya untuk ilustrasi, pohon ranting yang tumbuh di pasir pantai Labuan Bajo. 

Melihat pohon ini ada rasa pilu, mungkin karena pohon ini tidak ada daun, jadinya seperti ada yang hilang.

Ya, kita kehilangan penulis handal, Hilman "Lupus" Hariwijaya. Innalillahi wainnailai rojiun. Hilman telah menghadap sang Khalik lima hari yang lalu. Kabarnya karena sakit liver dan stroke yang dideritanya

Pemeran Lupus di layar lebar, Ryan Hidayat, juga telah lama tiada. 

Masih jelas ingatan waktu ketemu majalah Hai di rumah nenek, di sana ada serial Kejarlah Daku Kau Kujitak karya Hilman. Barangkali Tante Ni yang punya majalah. Lumayan, buat hiburan waktu liburan di rumah nenek, duduk santai di kamar depan menghadap ke jendela lebar yang setengah bukaannya dipasang gorden putih. 

Penasaran dengan kisah-kisah Lupus yang menghibur lainnya, sepulang dari rumah nenek, semua daya upaya diusahakan mendapatkan buku-buku Lupus, dan akhirnya semua seri Lupus dibaca semua. Hanya baca buku, tidak pernah tertarik buat nonton Lupus, apa itu serial atau layar lebar.

Seperti pohon di atas yang kehilangan daun, saya kehilangan apa yang pernah saya baca dulu. Saya tidak bisa me-recall kisah-kisah Lupus, saya hanya bisa mengingat karakternya, dan karakter tokoh lainnya seperti Lulu, Gusur, dan Boim. Barangkali kalau dapat "clue", jadi ingat lagi. 


4 comments:

  1. Ikut berduka dan ikut kehilangan
    semoga amal kebaikannya diterima Allah SWT

    ReplyDelete
  2. Salah satu kisah yang paling aku ingat itu saat Lupus sering digodain sama kedua orang tuanya
    Sahut-sahutan pas papasan di teras
    "Jam segini baru pulang. Dari mana Bu Lupus?"
    "Belanja Bu RT"

    Gitu aja udah ngakak banget :')

    ReplyDelete
  3. aku ingat banget serial lupus kak yang suka maem permen karet dulu mulai dari dibintangi oka sampei irgi fahrezhi aku nonton...ga sangka penulisnya sudah menghadap sang pencipta. Semoga segala amal baik beliau diterima di sisiNya...alfatihah...

    ReplyDelete
  4. Meskipun beliau pergi untuk selamanya tapi karyanya akan selalu abadi, apalagi buat kita yg sempat jadi penikmat serialnya, hits banget waktu itu, tp yg paling inget Igi Fahrezi hihi

    ReplyDelete

@eerlinda2005