Setangkai mawar di bawah mendung

 

Ini adalah bunga pertama yang mekar sejak mawar ini dibeli dan dipindahkan ke tanah di pojokan belakang halaman rumah.

Sehabis dibeli beberapa bulan yang lalu, bunga ini terabaikan, karena saat itu sangat sibuk dan harus bolak-balik ke luar kota. Batangnya pun mengering, terus disiram, hampir saja membusuk.

Dengan kondisi setengah dari cabangnya yang ternyata telah mengering dan membusuk, masih ada akar sehat yang tersisa, buru-buru tanaman yang malang ini dibenamkan akarnya ke dalam tanah.

Tidak lupa disiram. 

Terik matahari yang panas, dan pemiliknya tidak keburu harus menyiram setiap hari, membuat tanaman ini sedikit terabaikan sehingga pertumbuhan dan perkembangannya pun terganggu.

Tiba-tiba beberapa hari yang lalu, sebuah kuntumnya yang besar, terlihat terombang-ambing tertiup angin, Dan hari ini kuntum itu merekah, bergoyang-goyang tertiup angin di bawah mendung.

Hari ini mendung, suasana hati sepertinya ikutan mendung. Mendung terkadang menakutkan. Namun, setangkai mawar ini memberi rasa tenang, cerahnya menebarkan semangat dan optimis meniti hari-hari di depan yang buram karena terhalang oleh mendung.