November Ceria, rasanya judul ini tidak asing lagi, kalau tidak salah ini judul sebuah lagu. Penasaran, googling dulu. Ternyata, lagu yang rasa-rasa terngiang di kuping kiri dan kanan ini bukannya, November Ceria, tapi September Ceria. Sudah terlalu lama, too old, baheula euy, wajar saja hilaf mah. Oh ya saha nu nyanyina? Vina Panduwinata, cenah.
Karena saat ini sudah November, dan suasana hati juga ceria, maka boleh-boleh saja November Ceria, dan bulan depan jadi Desember ceria.. Yang penting setiap bulannya ceria.
Tidak terasa, kurang dari 2 bulan lagi kita pun sudah beralih ke tahun yang berbeda. Weleh, diri ini pun semakin menua, Judul-judul lagu dan film pun mesti diingatkan melalui Google. Dua bunga lili depan rumah di atas juga ikutan mengantarkan ke pergantian waktu.
Kalau boleh ceria setiap hari....
ReplyDeleteBener, ceria setiap saat....
DeleteNovember ceria, karena sudah musim hujan disini, jadi kekurangan air sudah teratasi
ReplyDeleteKalau di sini bukan November ceria tapi November yang gerah, hampir tiap hari cuma mendung dan panas aja jadi bikin gerah.
ReplyDeletekalau bopeh nak ceria setiap hari...
ReplyDeletesekejap je 2024 dah tiba ke penghujung kan...