Sunday, December 30, 2018

Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

Cover buku

Nenek mengajarkan Shelly, cucu satu-satunya, tentang hantu. Ia menerangkan bagaimana caranya membawa hantu dengan rambut, kemudian memotong rambut kalau kita tidak menginginkannya lagi. Jika tidak, maka hantu-hantu itu akan menempel di kulit, membuat lubang dengan jari-jarinya di antara tulang rusuk, dan bersemayam di dalam tubuh.

Mama Shelly tidak suka hantu, dan juga tidak suka bila nenek menceritakan tentang hantu pada Shelly. Hal ini akan membuat Shelly takut dan tidak bisa tidur. Tapi nenek selalu punya alasan, dan mama Shelly tidak mau berbantah dengannya, sehingga nenek mengajarkan Shelly menjaga hantu-hantu dan bagaimana mengusirnya.

Shelly bangga terhadap neneknya yang banyak tahu tentang hantu dan bisa mengusirnya. Dia menceritakan pada teman-temannya bahwa neneknya adalah seorang Ghostbuster, dan suatu saat nanti ia juga akan seperti nenek.

Suatu hari nenek mengusir hantu yang mengganggu sebuah keluarga kulit putih, hantu yang selalu menempel dipunggung mereka ke mana pun mereka pergi. Nenek mendapat bayaran 300 dolar dan lasagna, mama Shelly menggodanya agar nenek men-cas mereka lebih banyak lagi. Biasanya nenek hanya dapat bayaran berupa barang-barang kecil seperti suvenir atau makanan.

Buku Everyday People

Nenek tidak mengusir semua hantu yang datang. Terkadang hantu memang harus dibiarkan menakut-nakuti. Terkadang manusia memang harus ditakut-takuti.

Nenek mengepang rambut Shelly dan mereka berniat untuk menangkap hantu dan menyimpannya di kepangan rambut. Rambut nenek juga dikepang dan dilingkarkan dikepalanya seperti sebuah mahkota. Kalau nenek sedang menangkap hantu rambutnya turun-naik ke atas kepala dan bahunya.

Menurut nenek, mereka tidak boleh menangkap hantu dari perkuburan. Nenek juga mengatakan bahwa tidak semua perkuburan memiliki banyak hantu. 

Mama Shelly meninggal begitu cepat. Setelah mama meninggal, ia mencoba mencari hantunya, pergi ke kuburannya, tapi tidak melihat atau menemukan apa-apa, Shelly rindu suara mama, ingin mendengar suaranya lagi. Shelly ingin menangkap hantu mama, meletakkannya di rambut, dan membawanya kemana pun, namun Shelly tidak bisa menemukannya dimana pun. Ya, mama tidak suka hantu dan mama tidak akan menjadi hantu. 


*****

Kisah si kecil Shelly dan neneknya (ditulis oleh Allison Mills) adalah salah satu cerpen dari 14 cerpen yang disatukan di buku anthology Everyday People. 

Judul: Everyday People. The Color of Life-A Short Story Anthology
Editor: Jennifer Baker
Kategori: Fiksi
Penerbit: Atria paperback Simon & Schuster, Inc. New York
Terbit: 2018
Jumlah Halaman: 320
ISBN: 978-1-5011-3494-4

Ilustrasi berbagai karakter yang dinamik, budaya yang berbeda, konflik keluarga dan politik, hingga gejolak individu, yang dituliskan oleh penulis-penulis dari berbagai negara. 

Kisah tentang seorang ibu muda China dan bayinya (oleh Yiyun Li). Seorang Pilipino dan ayahnya serta warung kelontong mereka (oleh Mia Alvar). Kehidupan dan pekerja malam di Ghana. Beberapa konflik pribadi, perbedaan kultur, idealism dan gejolak jiwa. Diakhiri oleh pertentangan prinsip seorang Sri Lanka dengan latar belakang kehidupan miskin di Colombo (oleh Hasanthika Sirisena). Kisah orang-orang yang penuh dengan warna terangkum di buku ini.




71 comments:

  1. wah cerpennya asik semua ya kak lantana.. keren abis,, jadi serem sendiri bacanya huhuhu jadi atuttt

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hihihi...jangan atutt, ntar si hantu yang gemar nakut2i nempel terus lho...
      Ya, ada 14 cerpen dengan kisah sangat berbeda satu sama lain

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
    2. hihi katanya kalau kita smakin takut semakin kerasa keberadaanya ya kak?

      ayo taktunggu cerpen selanjutnya ya

      Delete
  2. Awesomeeee
    Jadi pengen baca versi inggrisnya langsung deh

    I enjoy reading english books as much as I love indonesian kumcer books <3

    ReplyDelete
    Replies
    1. Baca yang asli deh (in English)...biar lebih mantap imajinasinya...;)

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  3. Baca kata Hantu,,,wuihhh seremmmmm, makkkk....atuttt,,, ahhh... :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hantu yang ini yang ga serem, jangan takut...

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
    2. Hantunya bersahabat yach... :)

      Delete
    3. hantunya bersahabat dengan kang nata ckckckkc

      Delete
    4. Hantu di Film Mbak, kalau yang asli, ogah ah... mbak saja yang bersahabat hehehhe...

      Delete
    5. Hantu difilm juga seremnya naudzubilah kang hehehe

      Delete
  4. tebal sekali bukunya sampai 300 halaman
    kalau saya pasti lelah membacanya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau lagi asik tau2 udah selesai...

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  5. Seru nie kayaknya.. Pingin beli, tapi inget daftar buku yang ada belum terbaca.. 😭😭😭😭😭 makasih informasinya kak.. ❤️❤️❤️❤️

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hihi..baca yang ada aja dulu yaa...kebeneran saya lagi iseng baca antologi

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  6. dia tidak akan menjadi hantu karena tak suka hantu, jadi yang jadi hantu adalah.... :O

    ReplyDelete
    Replies
    1. Versi-nya Allison Mills

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  7. Kisah tentang Shelly dan rambut untuk menangkap hantu ini unik juga. Jadi penasaran.

    ReplyDelete
    Replies
    1. silakan beli bukunya mba, di gramedia atau toko terdekat xD

      Delete
    2. Bener unik mbak, saya kepikiran juga, Shelly itu seperti saya yang rambut lurus...atau orang hitam yang rambutnya curly atau kinky...sampai2 saya nge-goggle penulisnya.

      @ Intan Sudibjo: Bener mas Intan..;)

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  8. Kayaknya bagus ya ini kumcernyaaa, dari ceritanya unik unik gitu ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ada 14 cerita yang berbeda dalam satu buku mbak...bener, setiap cerita unik

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  9. terkadang hantu memang harus dibiarkan menakut-nakuti manusia..... haaaa tengok belakang!!!

    walau saya bukan penggemar horor tapi abis baca ini kkok jadi ada suka sukanya yaa... hihihihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Eits...jangan tengok belakang...udah di depan tuh...hihihiii
      Cerpen ini ga horror, sepertinya mengangkat masalah kultur dan ekonomi...Kultur dan kepercayaan setiap tempat tentang hantu berbeda2, dan dari kultur yang mereka yakini ini, seperti halnya nenek Shelly, membiayai kehidupan mereka sehari2

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  10. saya takut kalo lewat kuburan.. suka merinding sendiri

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wuihh, ga mau ah sering2 lewat kuburan gelap2an di malam hari...

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
    2. kalo takut jangan nglewat mas, muter jalan aja haha

      Delete
  11. Kisahnya menarik mb... Lucu juga ya bisa menangkap hantu dengan rambut kita... 😂😂 jd penasaran dengan kisah2 lainnya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ada 14 kisah yang menarik mbak, setiap kisah berbeda...hanya satu ini saja tentang hantu dan keyakinannya yang telah menjadi kultur, kisah lainnya ga kalah menarik, baca deh mbak bukunya...

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  12. Dongeng hantu2an selalu bikin serem2 sedap ngikuti ceritanya ..., apalagi pas sendirian ngga ada siapa2 di rumah.

    Rupanya nenek si Shelly punya six senth, bisa melihat hal2 gaib.
    Serem ya kalau punya 'bawaan' bakat seperti itu ..., pasti capek juga ngelihat yang horor2.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener Mas Hino, saya juga takut2 kalo baca yang serem, tapi cerita Shelly ini ga serem koq
      Enak juga kali kalo punya six senth, tapi saya ga mau lho...:(

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
    2. Kenapa ngga mau, kak ;) ?

      Bisa lihat langsung penampakan gimana cantiknya mbak kunti dan mister pocong loh ... xixixi

      Delete
  13. Serem mbak kalau punya indra keenam. Kayaknya bakal sering ketemu dengan hantu ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Punya indra ke-enam bukannya satu keistemewaan...??
      Btw, saya juga ga mau ada ekstra satu indra lagi, lima aja sudah cukup mbak...:)

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  14. Mbaaa, kenapa pula saya baca ini pas tengah malam, semau udah bobo dan saya butuh ke belakang huhuhu

    Bukunya bagus banget ya mba, kisah-kisah yang menarik kalau menurut saya, meskipun juga saya gak suka cerita hantu, karena bikin saya jadi takut huhuhu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ma'af mbaaak, udah bikin takut....tapi di rumah aman koq..
      Bener mbak, bukunya bagus banget...ada 14 kisah menarik yang berbeda2

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  15. Ceritanya unik ya mba, coba kalau dibuat versi lengkapnya mungkin akan difilmkan juga di amrik sono hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener mbak, ceritanya unik...wah kalau ada filmnya seru juga...lagian amrik emang terkadang suka ama hantu2an...;)

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  16. Cerita nya menarik banget sangat menghibur hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thanks mbak

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  17. Replies
    1. Setuju mbak

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  18. bikin terbawa suasana nih ama sensasi horornya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya kalau lagi baca juga gitu...terbawa2 suasana

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  19. hantu di ikat dirambut ?
    ya ampun imajinasiku ngga nyampe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Namanya juga fiksi mas...

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  20. Nenek tidak mengusir semua hantu yang datang.
    Hal seperti itu juga saya lakukan saat diminta untuk membersihkan rumah orang dari hal gaib.
    Saya hanya meminta untuk saling mengerti dan tidak mengganggu.
    Saya jadi penasaran banget dengan bukunya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Banyak juga yang minta pengertian kepada 'mereka' untuk saling mengerti dan tidak mengganggu..
      Bukunya menarik, ada 14 cerpen yang berbeda2 kisah

      terima kasih sudah singgah di:
      Menjaring Hantu dengan Rambut Panjang

      Delete
  21. Hantu? Atuuuutttt

    *biar kayak komen-komen yang di atas. Wkwkwkwkwk

    ReplyDelete
  22. kalau di adaptasi ke movie bagus juga ni

    ReplyDelete
  23. Ngeri banget bacanya, Mbak..kalau sy baca ketika masih di Pesantren, pasti nggak berani ke kamar mandi..hihi..secara di sana syerem2 juga...kadang ada yang kerasukan..hiks

    ReplyDelete
  24. Apa ini arus sungai? Saya kok jadi terhanyut di dalamnya.

    ReplyDelete
  25. asyik juga nih mba baca cerpennya..mantaf

    ReplyDelete
  26. Buku antologi ini khusus untuk anak-anak kah, Kak? Btw sering dengar tidak semua hantu diusir, beberapa dibiarkan dengan perjanjian-perjanjian kecil yang umum seperti untumu duniamu, untuk kami dunia kami :D wkwkwk. Tengkyu, Kakak :)

    ReplyDelete
  27. wow, menarik sekali buku antalogi ini. jadi ingin baca :)

    ReplyDelete
  28. Mba, rambut saya panjang. Mudah-mudahan saya tidak menjaring hantu ya ._.

    Buku yang menarik, saya selalu suka baca buku antologi karena kisahnya beragam makna dan terkadang menimbulkan tanda tanya, sehingga terkenang di kepala :D

    ReplyDelete
  29. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  30. Ya, kok habis, lanjutin dong..
    Asyik tahu, saya penasaran itu gimana akhirnya Shelly. Apaka dia bisa menangkap hantu Mama atau memang Mama tidak bisa menjadi hantu?

    Cerpen yang menarik, saya jadi pengen punya bukunya.

    ReplyDelete
  31. Serem tapi bikin penasaran .... Jadi pengin beli bukunya..😄

    ReplyDelete
  32. Kak Lantana kemana nih yaa ?

    Jangan-jangan lagi main bareng sama si hantu di rambut panjang ;)

    ReplyDelete
  33. rambut panjang bisa kesrimpet kakinya si hantu

    ReplyDelete
  34. waj saya sih suka banget cerita verita hanyu kayak begini, kadi pengen baca full cerpenya :)

    ReplyDelete
  35. Kirain hantu beneran yang dijaring pake rambut ternyata cerpen hhhee

    ReplyDelete
  36. Sebenarnya aku rada ogah baca cerita hantu. Tapi cerpen yang ini kayaknya nggak serem ya kak Lantana ?
    Hebat neneknya Shelly bisa nangkap hantu pakai rambut panjanhnya si Nenek hehehd..

    ReplyDelete
  37. Wahh, cerpennya agak menarik. Masa baca, macam menakutkan tapi rasanya cerita ini ada sentuhan hati sebab shelly mahu mencari hantu ibu selepas ibunya meninggal

    ReplyDelete
  38. Wahhh seperti pernah lihat filmnya yang seperti ini, dulu banget

    ReplyDelete
  39. Penulis fiksi Amerika kreatif banget, ya. Soal hantu pun dibahas dengan cara unik. Keren ada nenek yang jadi ghostbuster, pemberani sekali.
    Alam astral memang bisa diekspkorasi, namun saya tak tertarik karena ogah bahas hantu. Berumah di tempat yang lumayan jauh dari tetangga bikin saya ingin selalu berpikir positifm bahwa hantu tak ada adanya jin dan setan. Semacam itulah.

    ReplyDelete
  40. suka nih ceritanya unik nangkap hantu dikepangan rambut hahaha dan sedih ya Sally seandainya mamanya bisa ditangkap bisa dibawa kemana2 jadi pengen bca nih buku

    ReplyDelete
  41. Menarik sekali judulnya.
    Awal baca review ini senyam-senyum, lah ujung-ujungnya malah sedih😢

    ReplyDelete

@eerlinda2005